Selamatkan Dirimu Dari Dirimu Sendiri
Di era MEA saat ini, setiap orang berlomba-lomba guna
mendapatkan gelar akademik yang lebih tinggi seperti S1, S2, S3 maupun
professor. Tetapi, benarkah cara tersebut sudah tepat ? Tentu, cara tersebut
sudah tepat. Namun, untuk lingkungan kerja tertentu bukan hanya hal tersebut
yang dibutuhkan. Jadi, apa lagi yang
dibutuhkan ?
Sertifikasi Profesi.
Apa itu Sertifikasi Profesi
?
Sertifikasi profesi
merupakan suatu penetapan yang diberikan oleh suatu organisasi profesional
terhadap seseorang untuk menunjukkan bahwa orang tersebut untuk melakukan suatu
pekerjaan atau tugas spesifik. Sertifikasi ini dilakukan untuk kompetensi atau
keahlian tertentu, seperti programmer, teknisi dll.
Meskipun sertifikasi
sulit untuk didapatkan, tapi dengan adanya sertifikasi kita akan mendapatkan
pengakuan kompetensi secara nasional maupun internasional, menambah wawasan,
serta meningkatkan peluang karir
professional dan meningkatkan kredibilitas. Coba kita bayangkan seandainya para
tenaga kerja asing berbondong melamar kerja di negara kita ini dengan membawa
sertifikasi seperti CFA,CFP, FRM, dll, sedangkan kita masih dengan dengan
sertifikasi akademik saja. Maka, apa yang akan terjadi ?. Sudah bisa dipastikan bahwa mereka akan
diakui lebih unggul dari kita sehingga peluang kerjanya pun lebih besar. Apakah
kalian ingin menjadi bagian banyaknnya pengangguran negeri ini lagi ?. Menurut
Badan Pusat Statistik (BPS) tingkat pengangguran terbuka di negeri ini masih tercatat
5,33 persen atau 7,01 juta orang, meskipun telah mengalami penurun 0,17 persen
dari februari 2016. Sedangkan jumlah angkatan kerja sendiri mencapai 131,55
juta orang, dan mengalami kenaikan 3,88 juta orang dibandingkan februari 2016 (kompas.com).
Jadi, haruskah kita memiliki sertifikasi ?. Jawabannya ada pada dirimu
sendiri.
Bagaimana cara
mendapatkan sertifikasi ?
Sertifikasi kan tediri
atas berbagai macam nih, misalnya saja kalau profesi kita adalah guru, maka
kita harus ikut ujian sertifikasi guru begitupun juga dengan bidang lainnya.
Lalu, Apakah hanya lembaga/instansi milik pemerintah yang
memiliki serifikasi ?
Tentu bukan. Karena
ada juga beberapa lembaga/instansi bahkan tempat kursus nih yang sudah
memiliki serifikasi.
Iya kah nih ? . Iya,
salah satunya yaitu dumet school.
Yups, dumet school merupakan salah satu tempat
kursus web training yang telah mendapat izin resmi dari dinas pendidikan, yang
jarang sekali di dapatkan oleh tempat kursus lainnya. Dengan adanya izin remi
tersebut, sudah pasti kan dumet school dalam standar pembelajaran maupun materi
sangat berkualitas.
Selain itu, semua
praktisi instrukturnya pun adalah seorang praktisi handal yang telah berpengalaman
di bidang web training and development. Karena untuk menjadi instruktur, pihak
dumet school mensyaratkan praktisi lulus dalam program setifikasi nasional
maupun internasional seperti adobe, zend framework, Microsoft dan lain-lain.
Sehingga, kualitas pelayanan dari dumet
school sudah tak diragukan lagi. Salah satu contohnya yaitu ujian sertifikasi dari
adobe yang baru saja diikuti oleh semua instruktur dumet school. ujian yang
diadakan di awal tahun 2017, berhasil
meluluskan satu instruktur yang
merupakan team dari “Master Desain Grafis”. Wah, makin bertambah nih
sertifikaasinya plus makin meningkatkan
pula kualitas dari dumet school.
Ada apa dengan dumetschool ?
Selain tempat kursusnya
telah memiliki izin sertifikasi, dumet school juga punya beberapa keunggulan
lainnya, seperti :
Untuk info lebih lanjut
silahkan kalian akses di http://ww.dumetschool.com/
atau
Jadi, Selamatkan
dirimu dari dirimu sendiri
Karena Pilihanmu
yang menentukan masa depan mu,
Semoga
bermanfaat
#Artikel blog ini ditulis dalam
rangka mengikuti blog competition
yang diselenggarakan oleh Dumet School.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgg3a96iURBAYSvGbEp03B0AX_rfoZ58YAaFmv2AwxjFMJ2uhrSf7Ke32kkekc7qFOEEJf5IKh934Jto-SwL5k1oam1x8xxRVRXZp7hyphenhyphenOuUdsHgA3Ab6YBUpI7iOoLahtWJ-pkkK-X24gjo/s1600/banner_lombamenulisblog_300x250.jp
Tidak ada komentar:
Posting Komentar